Seleksi Beasiswa Madin Pemprov Jatim

100 peserta seleksi beasiswa S2 bagi guru madrasah dilaksanakan  di  Auditorium Unipdu pada tanggal 3 Juli 2021. Dalam seleksi Tahap 1 ini para peserta diuji kemampuannya dalam tiga bidang, yaitu; Bahasa Inggris, TPA, dan kemampuan membaca kitab kuning. Selain itu mereka juga diwawancarai untuk mengetahui motivasi dan komitmetnya ketika menempuh perkuliahan.

Palaksanaan seleksi dilakukan dengan prosedur kesehatan (prokes) yang ketat. Hal ini dimaksud untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 yang semakin mudah menular. Para petugas kesehatan dari Fakultas Ilmu Kesehatan Unipdu diperbantukan untuk menjamin bahwa proses seleksi ini dapat berjalan dengan lancar tanpa melanggar prosedur kesehatan yang berlaku.

Dari seratus orang peserta akan diambil 35 orang kandidat yang dapat mengikuti seleksi Tahap 2. Pada seleksi tahap 2, peserta akan dites kembali khusus kemampuan membaca kitab kuning secara lebih detil. Ditahap 2, Pemerintah Provinsi Jawa Timur selaku sponsor beasiswa Madrasah Diniyah (Madin) akan terjun langsung dengan membawa tim penguji kitab kuning. Hasil seleksi tahap 2 akan menyisakan 20 orang yang layak mendapat beasiswa.

Bagi peserta yang tidak lulus seleksi baik tahap 1 maupun tahap 2 tetap akan diberi beasiswa sebesar +/- 20% dari SPP dari Yayasan Pesantren Tinggi Darul Ulum (YAPETIDU). Hal ini diungkapkan oleh Wakil Rektor 2 Unipdu Dr. dr. H. Zulfikar As’ad, M.MR. Lebih lanjut beliau menyatakan bahwa selama ini  YAPETIDUn selaku pengelola Unipdu, selalu berkomitmen untuk mengembangkan kemampuan para guru madrasah dengan membantu biaya pendidikannya.